Sayang banget kalau hard disk tidak dipergunakan dengan sebaiknya. Hard disk yang tak teratur ato amburadur akan membuat kita jenuh dan bahkan membawa kita ke-tingkat sakit hati. Betapa terkejutnya ketika mau menyimpan data dan ternyata tak diterima karna hard disk penuh padahal kita lagi buru-buru dan harus disimpan di komputer dengan segera. Seringkali ketika kita me-ngecek hard disk, file-file yang tersimpan hanya sedikit, tetapi kenapa computer "menyatakannya" full..??
Nah seperti apa, kenapa dan siapa yang membuat hardisk penuhhh,, so...jangan kemana-mana ikuti dan baca terus topik ini....
Nah seperti apa, kenapa dan siapa yang membuat hardisk penuhhh,, so...jangan kemana-mana ikuti dan baca terus topik ini....
Beberapa cara menjaga agar kapasitas hard disk bisa maksimal.
SIMPAN DALAM HTML
Kalau isi hard disk kebanyakan berupa tugas-tugas kuliah, sayang kan hasil karya kita dihapus begitu saja. Berapa banyak waktu yang kita habiskan untuk menyusun paper, dan cuma sekejap saja kita hapus ke recycle bin!
Di masa sekarang, kebanyakan dari kita menggunakan MSWord. File yang berekstensi *.doc apalagi yang *.rtf sangat gendut. Beberapa halaman saja bisa menghasilkan ratusan kilobytes. Padahal, MSWord bisa menyimpan file dalam bentuk HTML yang hemat.
Untuk "koleksi" karya-karya yang sudah tua dan tidak akan diubah-ubah lagi, pilih menu save as html di MS Word. Dokumen kita akan tersimpan dalam ekstensi *.htm atau *.html, yang bisa dibuka oleh browser (ie atau netscape) maupun MSWord.
File *.doc biasa (yang tidak ada gambar-gambarnya) yang besarnya 190 kb, bisa dihemat menjadi hanya 19 kb dalam format *.htm. Bayangkan, menyusut 90% !
GUNAKAN UTILITI KOMPRESI
Tahu dong yang namanya file *.zip ? File ini bisa dibuat menggunakan utiliti WinZip, bisa didownload gratis di internet dan sekarang sudah menjadi utiliti standar.
Kompres menggunakan winzip cukup lumayan, dari file *.htm yang 19 kb tadi, bisa "dilipat" menjadi 5 kb saja. Kalau ditelusuri dari awal, 190 kb bisa dikemas hingga 5 kb... wow,, mayann kann????.
UNISTALL DENGAN BENAR
Sobat suka main game? Berapa banyak yang ada di komputer? Pasti dong suatu saat kita bosan. Menang melulu, ngga menantang lagi. Ganti game lain, hapus aja game lama.
Eit, tunggu dulu. Jangan sembarang hapus. Game yang berjalan di platform Windows sering menyimpan file-nya di sana-sini, bukan hanya dalam direktori gamenya aja. Jadi, kalau menghapus direktori game itu, beberapa file bakal tertinggal dan mendekam selama-lamanya di komputer. Hal ini berlaku juga untuk program-program under windows lainnya.
Jadi, pastikan gunakan fasilitas uninstall yang disediakan. Setidaknya bisa dilihat di start-settings-add/remove programs, dan pilih program yang mau dihapus. Dengan demikian kemungkinan file "ketinggalan" bisa diminimalkan.
DEFRAGMENTASI DENGAN TERATUR
Memang ini tidak menampakkan hasil yang nyata. Tapi kalau file sudah diatur dengan disk defragmenter ato layaknya "kamar kost" yang baru sebagian terisi akan dipadatkan dulu, sehingga pemakaian ruang hard disk lebih efisien. File-file lama menjadi beraturan, dan file baru yang yang ingin disimpan selanjutnya bisa menempati ruang yang betul-betul kosong, sehingga mempercepat akses ke hard disk.
Jalankan disk defragmenter setidaknya sekali sebulan, atau sebelum meng-install program baru.
ATUR CACHE BROWSER
Suka main internet di rumah? Berapa banyak history yang tercatat di sana? Seminggu, dua minggu, sebulan?
Catatan history itu disebut cache, merupakan isi website yang dikunjungi, yang disimpan ke dalam komputer. Makin banyak jumlah cache, file yang tersimpan makin banyak, sehingga memenuhi hard disk secara tidak kita sadari.
Aturlah jumlah maksimal cache (4 MB sudah cukup banyak), dan simpanlah halaman web yang benar-benar penting dalam file terpisah sehingga tidak hilang ketika cache dibersihkan.
KOSONGKAN RECYCLE BIN
Kotak sampah ini disediakan Microsoft untuk persiapan kalau-kalau kita tidak sengaja menghapus suatu file. Kita bisa melihat isi recycle bin, lalu pilih "restore". Maka file yang terhapus itu bisa kembali tersaji di meja sobat, bersih tanpa noda (tempat sampahnya higienis ya).
Tapi file yang benar-benar ngga diperlukan, hapus aja selama-lamanya. Klik kanan iconnya dan pilih "empty recycle bin". Dan, jangan lupa, aturlah berapa banyak ruang hard disk yang bakal kita cadangkan sebagai tempat sampah.
HAPUS YANG TIDAK PERLU
Tahu nggak, banyak file yang ngga perlu yang nongkrong di komputer kita. File-file itu dibuat ketika sistem crash/hang, membaca file help, hasil "perbaikan" oleh scandisk -- yang ngga bakalan bisa tahu artinya...
Gunakan fasilitas start-find untuk mencari file-file ini:
*.tmp (file temporary saat instalasi atau sistem crash),
*.bak (backup file yang otomatis dibuat lagi saat diperlukan),
*.syd (file sementara sistem),
*.b~k (backup file yang tidak terpakai),
*.old (versi lama file),
~*.* (file temporary karena sistem crash),
*.dir (file temporary saat instalasi),
*.chk (file backup saat sistem crash),
*.gid (index yang otomatis dibuat saat membaca file help),
dan hapus semua file yang tidak berguna itu. Ulangi langkah ini secara teratur, apalagi setelah komputer bermasalah: hang total atau aplikasi crash.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar